
Ternak Merpati . Sekarang ini trend burung masih di dominasi kenari import , tapi bukan berarti jenis unggas kesayangan asli indonesia tidak memenuhi selera pasar . Buktinya harga merpati hias cukup mahal , seperti jenis Santinet. Sepasang merpati anakan ditingkat peternak harga sekitar 500 ribu rupiah . Salah satu peternak merpati hisa ini adalah Syarif Hidayatullah ( kampung sempongan , kota gede , yogyakarta ), untuk bisnis merpati hias ini perlu menyiapkan pasarnya dulu . Dahulu di tahun 1995 merpati hasil panennya selalu di bawa ke pasar burung di jawa tengah , seiring dengan perkembangan waktu akhirnya merambah ke pasar pasar burung di bandung dan jakarta . Dari jaringan yang telah dia bentuk akhirnya sekarang banyak pembeli yang datang ke rumah .
Dari sebuah kandang sederhana dalam sebulan dapat memanen anakan sebanyak dua kali dan setiap kali panen menghasilkan 15 pasang merpati , maka dalam sebulan 30 pasang . Harga sepsang merpati anakan lepas sapih berkisar 150.000 – 1 juta . Jika dalam sebulan didukung pemasaran yg lancar bisa beromzet 15.000.000 , biaya pakan yang di keluarkan 1 juta .
Berikut gambaran analisa budidaya Merpati Hias
A. Investasi
- kandang Rp. 2.000.000
- Induk 15 pasang @ 1 juta Rp. 15.000.000
Total : 17.000.000
B. Biaya Operasional
- Pakan Rp. 1 .000.000
- Tenaga Kerja Rp. 1.000.000
Total : Rp 2.000.000
C. OMZET
- Hasil penjualan anakan ( 1 Pasang indukan menghasilkan 1 pasang anakan. 1 bulan panen 2 kali ) @ 500.000
Rp. 15.000.000
sumber : http://dunia-merpati.blogspot.com/


![[Contact and Chat Us] Secepat Mungkin Kami Akan Melayani Anda img](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg1abDPruSkeOFcH0zCcu7oviaqOK5Rv-DovCjjpLIIFyI_FI-HU3moZZRIk4e7axZHMbXWNILaU7gQGnhk6ipZouciCMQxyDxV18XUEP_6oqxByUHMWPmYiaGuS5hyxMtMhYEsBXETJGPe/s1600/banner-111.gif)
![[NEW and Rare Pets] Get it Know img](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgivoemksQCJCu_DA8rMwgVwy6pp1oKqWK5SWGkRS-yYWiB2rsOKalctLKLFl_IkZfj4saEYzCKnFrYTJDHapa_KUeFeZvizOhgXUYP-RKqmgGsD3kqmQeEC2CtjdoohJSK9Xaz1r09YLOt/s1600/banner2.gif)









0 komentar:
Posting Komentar